Bentrok Pecah di Depan PT Timah Saat Presiden Prabowo Kunjungi Bangka Belitung

FOTO: Istimewa

FAKTA BERITA, PANGKALPINANG – Kunjungan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) diwarnai aksi demonstrasi ribuan penambang rakyat di depan Kantor Pusat PT Timah Tbk, Pangkalpinang. Senin (6/9/2025).

Aksi tersebut sempat berlangsung ricuh setelah aparat berusaha membubarkan massa yang memblokade akses jalan menuju perusahaan.

Bacaan Lainnya

Massa yang menamakan diri Aliansi Penambang Rakyat itu datang dari berbagai daerah di Bangka Belitung. Mereka menuntut keadilan atas kebijakan harga beli timah dan penertiban tambang rakyat yang dinilai sepihak.

Spanduk bertuliskan “Tolak Penertiban Sepihak” dan “Selamatkan Penambang Rakyat” membentang di antara kerumunan. Situasi yang awalnya tertib berubah tegang ketika aparat berusaha membuka jalan yang ditutup demonstran. Gas air mata ditembakkan, membuat pedagang dan warga sekitar berlarian menghindar.

“Kenapa harus kami yang jadi korban? Kami cuma ingin hidup dari tambang, bukan jadi musuh negara,” teriak salah seorang penambang di tengah kericuhan.

Sementara itu, di lokasi terpisah, Presiden Prabowo Subianto didampingi Gubernur Kepulauan Babel, Hidayat Arsani, meninjau Smelter PT Tinindo Internusa. Dalam pidatonya, Presiden menegaskan komitmen pemerintah untuk menertibkan tambang ilegal yang telah merugikan negara hingga triliunan rupiah.

Pos terkait