Bocah yang Diterkam Buaya di Pangkalpinang Ditemukan Meninggal Dunia

FAKTA BERITA, PANGKALPINANG – Setelah operasi pencarian yang intensif, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan bocah perempuan berinisial TI (7) yang sebelumnya dilaporkan hilang akibat serangan buaya. Bocah tersebut ditemukan pada Selasa dini hari (4/2/2025) di sekitar perairan Jembatan Emas, Pangkalbalam.

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, mengonfirmasi bahwa korban ditemukan sekitar pukul 00.45 WIB dalam kondisi mengapung dan telah meninggal dunia. Lokasi penemuan berjarak sekitar 1 mil dari titik awal kejadian di perairan Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka.

“Tim berhasil menemukan korban dalam kondisi mengapung sekitar 1 mil dari lokasi kejadian awal, tepatnya di sekitar perairan Jembatan Emas,” ujar I Made Oka Astawa, Selasa (4/2/2025).

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Ditpolairud Polda Babel, Bakamla Babel, serta relawan setempat telah melakukan pencarian sejak Minggu (2/2/2025).

Operasi ini melibatkan penyisiran sungai dengan perahu karet serta pemantauan di beberapa titik potensial tempat buaya membawa korbannya.

Tragedi ini menjadi pengingat akan ancaman buaya di perairan Bangka Belitung, khususnya bagi warga yang beraktivitas di sekitar sungai dan muara. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan menghindari area yang diketahui menjadi habitat buaya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *