BABEL, FABERTA – Ketua PDI Perjuangan Provinsi Bangka Belitung (Babel) Didit Srigusjaya akan memastikan bahwa program partai akan selalu memberikan manfaat dan melibatkan masyarakat, terutama di pedesaan.
Menurutnya, desa adalah ujung tombak ekonomi. Sehingga, dengan dilibatkan masyarakat pedesaan dalam setiap program, diharapkan kesejahteraan mereka bisa meningkat. Hal ini kata Didit, sejalan dengan arahan ketua umum PDI Perjuangan agar kader selalu bergerak dari tingkat paling bawah.
“Basis yang paling kuat itu adalah desa, apalagi kita mempunyai data yang baik di mana kondisi ril ekonomi desa, bagaimana geografis desa itu harus kita paham. Sehingga PDI Perjuangan Babel akan terus bergerak dari desa agar ekonomi dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” kata Didit, Senin (14/6) kemarin.
Lanjutnya, Didit menegaskan kepada seluruh kader PDIP Babel agar terus konsisten membantu masyarakat tidak hanya pada saat kontestasi Pemilu, melainkan setiap hari dan setiap saat. Sehingga kehadiran PDI Perjuangan akan selalu dinantikan oleh masyarakat.
“Dan saya sering sampaikan bahwa jangan pernah berpolitik hanya mau pemilihan, tapi berpolitiklah kapan pun dan dimana pun, karena masyarakat ini sebenarnya sangat membutuhkan perhatian, jangan pas mau nyalon silaturahmi nya kuat, tapi setelahnya hilang, jangan sampai seperti itu,” pungkasnya.
Sebagai informasi, PDIP Babel baru saja menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Tanjungpandan, Belitung, Rabu (9/6) kemarin. Salah satu hasilnya ialah mengusulkan Puan Maharani kepada Megawati Soekarno Putri untuk dicalonkan sebagai Capres 2024 mendatang.