Hingga Triwulan Ketiga, PAD Kota Pangkalpinang Mencapai 71 Persen

Sekretaris Bakueda Kota Pangkalpinang, Syafarudin. Foto:ist

PANGKALPINANG, FABERTA — Pemerintah Kota Pangkalpinang, akan terus berupaya untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD), agar mencapai target hingga akhir tahun mendatang.

Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Pangkalpinang, melalui Sekretaris Bakueda Syafarudin menuturkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pangkalpinang sudah terealisasi sekitar 71 persen pada triwulan ketiga.

Bacaan Lainnya

“Secara keselurahan per 31 Agustus 2021 berdasarkan data dari target yang sudah ditetapkan 79 Miliar, sudah terealisasi 71,73 persen atau sekitar 56 Miliar,” katanya. Selasa, (31/8/2021).

Udin sapaan akrabnya ini menyebutkan, untuk realisasi pajak tertinggi pada sektor Pajak Bumi dan Bangunan mencapai 86 persen, sedangkan untuk realisasi pajak terendah pada sektor hotel sekitar 33 persen.

“Untuk PAD terendah yakni pada sektor pajak hotel karena terkendala pandemi Covid-19, hingga saat ini masih dirasakan oleh para pengusaha hotel. Kalau sektor pajak hotel sangat terdampak dari target PAD sebesar 4.5 M, saat ini baru terealisasikan 33,70 persen atau sebesar 1.5 Miliar,”ucapnya.

Untuk mencapai target PAD, Udin mengungkapkan, pihaknya memberikan kemudahan mengenai informasi pajak daerah, bagi masyarakat atau pelaku usaha.

Kemudian, lanjutnya, untuk kegiatan kerjasama antara Pemkot dan Kejari Kota Pangkalpinang yakni program Pendekar, untuk membantu meningkatkan PAD.

“Strategi di sini ada beberapa langkah yakni kita menerapkan informasi pajak daerah pelayanan kepada masyarakat, PBB online, pemasangan Tapping Box yang saat ini sudah ada 112 tempat. BPHTB online, aplikasi Qris dan pembayaran PBB di 42 kelurahan dan program lainnya,”kata Udin.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *