SUNGAILIAT, FAKTABERITA.CO.ID — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka melibatkan jasa travel untuk membantu pemasaran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan, Asep Setiawan mengatakan dilibatkannya peran agen travel sebagai langkah strategi memperluas akses penjualan produk UMKM baik dalam pasar daerah maupun di pasar nasional.
Dikatakan, pihaknya akan membantu dan menjembati pelaku UMKM bermitra dengan pihak agen travel karena kedua sektor ini saling berkaitan.
“Kedua sektor tidak bisa dipisahkan satu sama lain, produk UMKM menjadi salah satu daya minat wisatawan berkunjung disuatu daerah selain daya tarik objek wisatanya,” jelas Asep Setiawan, Selasa (9/3/2021).
Untuk meningkatkan jumlah penjualan kata dia, mitra pelaku UMKM mendapatkan jasa sebesar 10 persen dari total hasil penjualan produk.
Menurutnya, pelaku UMKM yang umumnya usaha rumah tangga sebagai sudah dapat memanfaatkan layanan teknologi informasi dengan melakukan penjualan sistem online.
“Saya optimis, sektor UMKM maupun industri kecil menengah akan tetap tumbuh dan berkembang sesuai dengan kebutuhan pasar,” katanya.
Dia mendorong semua pelaku UMKM mampu bersaing di pasar dengan meningkatkan kualitas produk baik kemasan maupun hasil olahannya.
Sementara Pimpinan Cabang Bank Sumsel Babel Muhammad Ramli Sinin mengatakan, bunga pinjaman permodalan usaha bagi pelaku UMKM ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah daerah.
“Pelaku usaha UMKM atau IKM yang memanfaatkan pembiayan modal usaha melalui program kredit usaha mikro (KUM) hanya berkewajiban mengembalikan pinjaman pokok dengan selama dua tahun,” katanya.
Besaran permodalan yang disalurkan ke UMKM kata dia, disesuaikan dari hasil analisis di lapangan dengan besaran plafon Rp5 juta sampai maksimal Rp25 juta.
Laporan : Sandy Sinaga