BANGKA TENGAH, FAKTA BERITA — Menanggapi aspirasi masyarakat terkait adanya kerusakan jembatan yang berada di Dusun Sungai Tebo, Kecamatan Lubuk Besar. Ketua DPRD Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) Batianus, SE, MM didampingi Komisi III bergerak cepat melakukan peninjauan langsung ke lapangan.
Turut hadir dalam kegiatan peninjauan jembatan secara langsung antara lain, Ketua Komisi III DPRD Bateng, H. Syamsu Hairil, Anggota Komisi III, Firmansyah.
Ketua DPRD Kabupaten Bateng, Batianus mengungkapkan, terkait persoalan jembatan Dusun Sungai Tebo, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PU Bateng agar segera dapat diperbaiki.
“Terkait jembatan yang berada di sungai Tebo sudah kami tindaklanjuti, Saat ini Dinas PU sedang melakukan perbaikan. Saya bersama Komisi III DPRD Bateng datang langsung melakukan monitoring ke lapangan,” ujarnya, Jumat (17/1/2026).
Batianus mengatakan, penyebab rusaknya jembatan Dusun Sungai Tebo itu akibat dampak cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Bangka Tengah beberapa waktu lalu.
“Struktural pondasi jembatan masih aman hanya saja aspalnya mengalami amblas karena tergerus debit air hujan yang tinggi. Saya bersama Anggota Komisi III melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan perbaikan jembatan,” terangnya.
Menurut Ketua DPRD Bateng itu, pihaknya telah memberikan instruksi kepada Dinas PU agar segera mengatasi dan menyelesaikan kerusakan jembatan dalam waktu dekat.
“Kami telah menyampaikan ke Dinas PU Bateng agar membuat talud yang kokoh, sehingga kerusakan ini dapat teratasi. Semoga dengan adanya Kejadian ini dapat menjadi perhatian dan evaluasi kita bersama,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Legislator Golkar ini berharap kegiatan pembangunan yang dilaksanakan Dinas PU Bateng, bukan hanya mengedepankan volume yang terpenuhi, namun output pekerjaan juga wajib berkualitas.
“Saya kira proyek infrastruktur tidak boleh sembarang dikerjakan mengingat adanya mobilitas masyarakat yang sangat tinggi, dikhawatirkan akan menimbulkan masalah korban jiwa. Semoga akses masyarakat pengguna jembatan segera dapat dilalui normal kembali,” pungkasnya.
Sementara, Kepala Dinas PU Kabupaten Bangka Tengah, Rahmat Wibowo menambahkan berdasarkan analisis tim dilapangan, ditemukan bahwa faktor alam menjadi pemicu kerusakan jembatan Sungai Tebo akibat adanya pasang surut air laut yang mengenai jembatan.
“Dari faktor alam ini kami belajar untuk lebih sigap, Alhamdulillah masalah jembatan sudah kita tangani dengan sebaik-baiknya. Karena jalan jembatan itu merupakan akses dan mobilitas masyarakat dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Kepala Dinas PU Kabupaten Bangka Tengah itu menjelaskan, kedepan Dinas PU Kabupaten Bateng akan senantiasa berkomitmen memperhatikan aspek dan mutu setiap pembangunan.
“Hal ini menjadi landasan dasar dan motivasi kami dalam melayani masyarakat Bangka Tengah. Semoga kedepan pembangunan yang kita lakukan memberikan manfaat yang banyak untuk kepentingan masyarakat. Sehingga mutu pelayanan akan kita tingkatkan guna meminimalisir kemungkinan resiko yang ada,” tutupnya.