FAKTA BERITA, PANGKALPINANG – Lima mahasiswa Universitas Bangka Belitung (UBB) melaksanakan riset sosial pendidikan melalui program Kuliah Luar Kampus (KLK) di tiga sekolah berbeda karakter, yakni Sekolah Alam Pangkalpinang, SDN 44 Pangkalpinang, dan SD Islam Al-Azhar 71 Pangkalpinang.
Riset ini dibimbing oleh dosen fasilitator Hidayati, M.Si. dengan melibatkan lima mahasiswa, yaitu Deby Afriyani, Dessy Kurnia S., Gina Veranty, Meme Shentia, dan Riyadus Soleha. Mereka meneliti praktik sosial pendidikan dan penanaman nilai karakter di sekolah dengan pendekatan dan latar belakang berbeda.
Ketua tim riset, Riyadus Soleha menjelaskan bahwa ketiga sekolah dipilih karena merepresentasikan model pendidikan yang beragam di Pangkalpinang. Sekolah Alam berbasis pendekatan lingkungan, SD Islam Al-Azhar 71 berlandaskan pendidikan Islam, sedangkan SDN 44 mewakili sekolah formal berbasis kurikulum nasional.
“Perbedaan latar belakang sekolah ini memberikan kami ruang untuk melihat bagaimana nilai dan karakter dibentuk serta dijalankan dalam keseharian siswa,” ujar Riyadus
Menurut dosen pembimbing, Hidayati, riset ini menggunakan perspektif sosiologis Pierre Bourdieu yang menekankan tiga konsep utama: modal, habitus, dan arena. Melalui teori ini, mahasiswa mencoba melihat bagaimana kebiasaan, relasi sosial, serta struktur pendidikan membentuk karakter dan interaksi di lingkungan sekolah.



















