Ombudsman Babel Bahas Isu Pelayanan Publik Terkini Bareng Algafry

PANGKALPINANG, FABERTA — Sebagai bentuk pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga negara atau lembaga pemerintahan lainnya,  Kepala Ombudsman RI Perwakilan Babel, Shulby Yozar Ariadhy bertemu dengan Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman.

Bupati Bangka Tengah yang pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bangka Tengah tahun 2014-2019 ini menerima kunjungan Ombudsman di ruangan kerja Bupati didampingi Kabid Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Wawan Kurniawan Nurdin.

Bacaan Lainnya

Yozar membuka percakapan dengan menjelaskan tugas dan fungsi Ombudsman RI Perwakilan Bangka Belitung juga untuk melakukan koordinasi dan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah terutama dalam kolaborasi penyelesaian laporan masayarakat dan pencegahan laporan berulang.

Menanggapi hal tersebut, Bupati menyampaikan terimakasih atas kedatangan Ombudsman dan terbuka dengan berbagai masukan untuk perbaikan pelayanan puboik.

“Pelayanan publik tentunya tak lepas dari kontrol pengawasan Ombudsman, Ombudsman dan Pemda Bangka Tengah adalah mitra layanan. Kami berharap Ombudsman dapat memberikan pencerahan demi untuk mewujudkan pelayanan publik yang baik dan berkualitas” Ujar Bupati.

Dalam kesempatan tersebut, Yozar dan Algafry banyak berdiskusi terkait penerapan PPKM, testing dan tracing dalam penanganan Covid-19, pengelolaan pengaduan melalui SP4N LAPOR, sampai dengan persoalan pelayanan publik bidang kepegawaian/rekrutmen CPNS.

“Penyampaian informasi yang berisi keluhan dan/atau ketidakpuasan dari masyarakat penting untuk diberikan wadah penyaluran, sangat baik tentunya wadah ini dapat menjadi filter
sebelum pengaduan masyarakat masuk ke Pengawas Pelayanan Publik Eksternal.

“Selain itu, kami juga berharap secara bersama kita dapat mengevaluasi pelaksanaan rekrutmen CPNS agar semakin baik setiap tahunnya, misalnya terkait penyampaian informasi/prosedur, verifikasi berkas kualifikasi Pendidikan, dan lain sebagainya. ” kata Yozar.

Lebih lanjut, kedua pimpinan ini membahas mengenai vaksinasi yang ada di Bangka Tengah, Bupati Bangka Tengah, Algafry menyampaikan kendala vaksinasi yang baru mencapai 30% dari target.

“Saat ini, kendala vaksinasi terbesar di Bangka Tengah adalah pada jumlah supply vaksin itu sendiri. Bangka Tengah baru-baru ini hanya mendapat jatah vial sebanyak 250 vial itu untuk 2.500 orang, sedangkan target yang harus divaksinasi jauh lebih banyak dari angka tersebut.

Hal ini kemudian menjadi persoalan saat animo masyarakat yang tinggi untuk divaksin, namun stok vaksin minim. Akan tetapi, kami sudah membahas solusi permasalahan ini dan
InsyaAllah dalam waktu dekat KBRI Singapura akan membantu Bangka Tengah.” ungkap Bupati.

Terakhir di akhir pembicaraan, Yozar menyampaikan terimakasih atas penerimaan kunjungan juga kerjasama Bangka Tengah dalam kegiatan Survei Kepatuhan tahun 2021.

“Alhamdulillah, kedatangan kami diterima dengan baik, juga terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah yang ikut mensukseskan kegiatan Penilaian Standar Pelayanan Publik Program Survei Kepatuhan. Kami berharap jalinan koordinasi dan komunikasi Ombudsman dan Pemda Bangka Tengah kedepannya semakin baik.” Tutup Yozar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *