Pj Gubernur Sugito Kukuhkan Pengurus LAM Babel 2024-2029

FAKTA BERITA, PANGKALPINANG – Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Sugito, mengukuhkan Pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Negeri Serumpun Sebalai Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masa bakti 2024-2029. Pengukuhan berlangsung di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, Selasa (25/2/2025).

“Kepada Datuk dan Datin yang hari ini dikukuhkan, kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kebaikan budi yang tulus untuk mengemban amanah ini,” ujar Sugito dalam sambutannya.

Ia menegaskan bahwa keberadaan LAM memiliki peran penting dalam pelestarian, pemberdayaan, dan pengembangan adat istiadat di Bangka Belitung. Pembentukan kepengurusan baru ini telah melalui tahapan pemilihan dan ditetapkan berdasarkan Keputusan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Nomor 188.44/609/DISPARBUDKEPORA/2024, tertanggal 25 November 2024.

“Kami berharap LAM Serumpun Sebalai masa bakti 2024-2029 dapat membantu pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan dan pelestarian kebudayaan,” harapnya.

Sugito juga menyinggung Peraturan Daerah (Perda) Kepulauan Bangka Belitung Nomor 4 Tahun 2012 tentang Pelestarian Adat Istiadat dan Pemberdayaan LAM, yang menegaskan bahwa LAM memiliki tugas besar.

Di antaranya, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat kepada pemerintah, menyelesaikan perselisihan yang menyangkut hukum adat, melestarikan tradisi, serta menciptakan harmoni sosial dalam keberagaman masyarakat adat.

“Masyarakat Melayu memiliki kearifan lokal dalam berbagai aspek, seperti tradisi berpantun, perkawinan, bekaour siroh, pakaian adat, gelar adat, hingga upacara kematian. Namun, beberapa di antaranya semakin tergerus zaman. Generasi muda lebih tertarik dengan teknologi dan media sosial, sementara keterlibatan dalam upacara adat semakin berkurang,” tuturnya.

Ketua LAM Kepulauan Bangka Belitung, Bustami Rahman, dalam petuah adatnya menyampaikan bahwa adat istiadat merupakan bagian penting dari budaya, sebagai indikator keberadaban dan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat.

“Saya sebagai Ketua LAM mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur dan seluruh pemangku adat Melayu di Babel. Kami juga memohon maaf jika dalam perjalanan LAM sebelumnya masih ada yang belum sepenuhnya ditunaikan untuk masyarakat. Mari perkuat lembaga ini seperti kita menyiram dan memupuk tanaman hingga berbunga dan berbuah,” ungkapnya.

Dalam acara ini, Ketua LAM Bustami Rahman juga menyerahkan buku sejarah karya Dato Akhmad Elvian dan Ali Usman kepada Pj Gubernur Sugito. Acara dilanjutkan dengan arak-arakan tanda kebesaran adat Melayu serta benda pusaka adat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *