PANGKALPINANG, FABERTA — Sebanyak 80 atlet Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akhirnya mendapat kepastian bisa diberangkatkan untuk mengikuti PON XX yang akan dilangsungkan di Papua pada 2-15 Oktober mendatang. Kelegaan ini usai PT Timah Tbk menyatakan komitmen akan membantu biaya transportasi atlet dengan menggelontorkan anggaran Rp1,4 miliar kepada KONI Babel.
Hal ini diungkapkan Ketua KONI Babel, Elfandi yang menceritakan sebelumnya para atlet dan KONI sendiri sempat was-was tidak semua atlet yang sudah mengikuti Pelatda bisa berangkat lantaran terkendala anggaran.
Refocusing anggaran membuat KONI Babel sempat kelabakan, menurut Elfandi, anggaran ini hanya cukup untuk biaya pelatda atlet dari Februari sampai September, perlengkapan bertanding dan latihan, makan dan minum saat TC.
“Anggaran untuk keberangkatan dan honor atlet terpotong waktu itu, akhirnya kita berupaya mengetuk hati stakeholder dan Alhamdullillah PT Timah Tbk menyambut baik dan peduli mendukung kontingen Babel. Ini menggembirakan kami dan para atlet semua, sehingga atlet yakin bisa berangkat dengan adanya komitmen PT Timah Tbk untuk membantu tiket pesawat,” katanya belum lama ini.
Elfandi mengakui adanya kekhawatiran para atlet tidak bisa berangkat, bahkan sampai terdengar rumor atlet yang mengikuti training center tidak semuanya bisa berangkat karena keterbatasan anggaran.
“Adanya komitmen awal dari PT Timah Tbk ini membuat kami lega dari awalnya yang masih ragu-ragu, jadi akhirnya atlet dapat fokus bertanding. Sebelumya memang ada kekhawatiran atlet hanya ada beberapa orang yang bisa berangkat. Karena waktu itu kita belum tau kepastian bantuan yang kita dapatkan,” katanya.
“Dengan adanya komitmen ini seluruh atlet menyambut baik bahwa tidak ada pemotongan atlet yang berangkat, insyaallah berangkat semua,” sambungnya.
Saat ini, kata dia Atlet Babel sudah siap untuk berlaga dalam ajang PON XX Papua, baik kesiapan mental dan teknik. Para atlet hingga hari ini terus latihan di masing-masing cabang olahraga. Rencananya para atlet akan diberangkatkan secara bertahap ke Papua yang dimulai sejak 26 September hingga 3 oktober mendatang.
Untuk itu, kata Elfandi pihaknya beraudiensi dengan PT Timah Tbk untuk mendapatkan dukungan dari perusahaan pertambangan timah ini. Ia bersyukur, PT Timah Tbk merespon cepat permasalahan dari KONI.
“Kita meminta PT Timah Tbk membantu keberangkatan 80 atlet dan 39 pelatih. Karena yang kita pikirkan atlet dan pelatih bisa berangkat. PT Timah Tbk bantu Rp1,4 miliar,” katanya.
Ia menyebutkan, biaya transportasi dan PCR para atlet perorang mencapai Rp12 juta. Untuk itu, diperlukan dana sekitar Rp1,8 miliar untuk kebutuhan akomodasi para atlet, pelatih dan official.
Ia mengapresiasi, kepedulian PT Timah Tbk untuk memberangkatkan para atlet.
“Alhamdulillah sangat bersyukur dan terimakasih kepada PT Timah Tbk sangat peduli kepasa para pejuang atlet-atlet Babel di PON ini. Ini menunjukkan komitmen PT Timah Tbk membantu masyarakat,” katanya.
Menurutnya, pihaknya juga sudah mendatangi beberapa perusahaan untuk meminta dukungan pendanaan. Namun, baru PT Timah Tbk yang berkomitmen menyatakan dukungan serta menyebutkan nominal bantuan.
“Beberapa BUMN dan Pak Gubernur akan membantu. Perusahaan lain juga akan membantu, tapi baru PT Timah Tbk yang menyatakan komitmennya dan menyampaikan nominalnya, kita apresiasi respon cepat PT Timah Tbk,” ungkapnya.
Menurutnya, PT Timah Tbk telah menunjukkan komitmennya dalam menyukseskan perhelatan ajang olahraga empat tahunan ini.
“Semoga PT Timah tetap konsisten mendukung kemajuan olahraga di Babel,” tutupnya.