Rumah Kebun BBM: Edukasi dan Motivasi Membangun Desa Ala Bahar Buasan

BANGKA TENGAH, FAKTABERITA — Setelah sukses menjadi founder dari Rumah Inspirasi Buasan, mantan Anggota DPD RI dua periode Bahar Buasan kembali mendirikan Rumah Kebun BBM (Bahar Buasan Melayani) di Desa Baskara Bhakti Kecamatan Namang Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung (Babel).

Bahar mengatakan, Rumah Kebun BBM sengaja didirikan sebagai wujud edukasi dan motivasi dalam rangka membangun tanah kelahirannya, Negeri Serumpun Sebalai.

“Rumah ini kami jadikan tema edukasi dan motivasi membangun desa. Kami harapkan dalam rangka membantu pemerintah membangun desa, membangun daerah, karena daerah maju Indonesia Hebat,” kata Bahar Buasan, Selasa (29/3/2022).

Dengan membangun Rumah Kebun BBM di tengah pedesaan, dirinya ingin mengedukasi bahwa dengan mendirikan bangunan di tengah desa akan mendapatkan berbagai manfaat besar.

“Apa yang kita lakukan, kita ingin mengajak teman-teman yang sukses untuk membangun rumah tidak hanya di kota tetapi membangun rumah di desa. Apa yang dia dapat ada tiga poin. Pertama dia akan dapat tanah yang luas kemudian dia akan mendapat oksigen yang cukup, ketiga adalah ibadah,” jelas Bahar.

Lanjut Bahar menjelaskan, bahwa manfaat ibadah yang dimaksud ialah dengan membangun rumah di tengah desa akan terbangun interaksi dengan masyarakat sekitar. Sehingga kerukunan akan tetap terjaga dengan saling berbagi dan mengasihi.

“Kita berinteraksi dengan sesama dengan bangun rumah yang indah dengan rumah dengan konsep taman yang indah dengan lighting yang bagus, orang banyak belajar, orang banyak berinteraksi antara pemilik dengan masyarakat, kita berinteraksi dan sama-sama belajar dengan rumah konsep rumah ini,” katanya.

Tak kalah penting, Rumah Kebun BBM juga merepresentasikan sebuah kemajemukan di Bangka Belitung. Hal itu terlihat jika kita melihat rumah dari sisi samping akan tampak seperti gereja. Di lain sisi bangunan, terdapat sebuah pendopo yang difungsikan sebagai dapur. Sepintas pendopo tersebut tampak seperti surau (masjid).

“Artinya Bhinneka Tunggal Ika, sebagainya kita ketahui bahwa pluralisme di daerah Bangka Belitung ini sangat baik dan bagus. Kita berharap konsep ini bisa menjadi edukasi sekaligus motivasi kita bersama untuk hidup rukun yang tidak membeda-bedakan apapun itu, baik suku, ras maupun agama,” ungkap Founder Rumah Kebun BBM tersebut.

Asyiknya, Rumah Kebun BBM dikelilingi oleh berbagai pepohonan yang membuat suasana semakin asri dan sejuk, di antaranya 1.666 pohon durian, 1.233 pohon alpukat, kelapa hibrida, kelapa pandan wangi, dan berbagai pohon lainnya.