Sambangi Kemensos, Mehoa Perjuangkan Bantuan Rehabilitasi Rumah Korban Angin Puting Beliung Desa Kebintik

Ketua DPRD Bateng saat menyambangi Kemensos. (Faberta)

BANGKA TENGAH, FAKTABERITA — Bencana angin puting beliung yang menghantam lebih dari 120 rumah warga Desa Kebintik, mendapat perhatian serius dari Ketua DPRD Bangka Tengah Mehoa.

Prihatin usai melihat langsung kondisi rumah warga pasca kejadian, Rabu (30/3/2022) Mehoa langsung terbang ke Jakarta menyambangi kantor Kementerian Sosial guna memperjuangkan bantuan makanan hingga perbaikan rumah bagi korban bencana.

Dalam pertemuannya dengan bidang terkait di Kemensos, srikandi PDIP itu mengajukan proposal terkait jumlah kondisi rumah warga terdampak bencana puting beliung.

“Kita ingin memperjuangkan, apakah bisa rumah warga rumah terdampak bencana puting beliung di Desa Kebintik mendapatkan bantuan perbaikan, karena banyak kondisinya sangat memprihatinkan,” ucap Mehoa kepada Faktaberita.co.id,”

Dalam kesempatan itu, Mehoa juga mengajukan untuk penambahan dapur umum karena masih kurang 1 titik lagi.

“Bupati harus pro aktif memperjuangkan bantuan bahan bangunan untuk rehabilitasi rumah warga, dengan membawa data-data korban lengkap untuk disurvei. Bantuan rumah kategori rusak berat itu ada anggarannya di Kementerian PUPR dan BNPB, di Kemensos ada juga plot bantuan stimulan,” ungkap Mehoa.

Sementara itu, perwakilan Kemensos bidang terkait, Ibu Maya mengatakan, prosedurnya logistik yang disalurkan secara reguler melalui Dinsos Bangka Tengah via Dinsos Provinsi Bangka Belitung. Jika buffer stock menipis, Katanya, bisa mengajukan permohonan ke Dinsos Provinsi, begitu pun jika stok di provinsi juga menipis, baru bisa mengajukan ke SOP penyaluran logistik secara reguler.

“Prosedurnya seperti itu, nanti dari provinsi bisa menyampaikan kendala stok ke bapak Pantyo selaku Kasubdit Logistik,” Ucap Maya.

Terkait dapur umum, terang Maya, bisa minta tambah lagi dengan proposal data yang di SK kan oleh bupati setempat.

“Bangka Tengah memang baru didirikan satu lumbung sosial dan satu-satunya di Provinsi Bangka Belitung, jadi masih berpotensi didirikan lumbung sosial lagi dititik-titik rawan bencana lainnya,” tuturnya.

Maya juga menyarankan cara pintas mendapatkan logistik dengan meminta langsung anggota komisi VIII DPR RI dapil setempat untuk minta dikirim paket sembako, dengan surat ditujukan ke Menteri Sosial. (FB02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *