FAKTA BERITA, PANGKA PINANG – Status Bandara HAS Hannandjoeddin Tanjung Pandan, Bangka Belitung kini tidak berstatua bandara internasional lagi mengikuti 17 bandara lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia.
Hal itu dikarenakan Kemenhub melakukan efisensi terhadap 34 bandara internasional yang ada di Indonesia dan kini menyisakan 17 bandara internasional saja.
Pj Gubernur Kep. Bangka Belitung Safrizal ZA, menyayangkan atas hal itu, dirinya mengatakan pemerintah untuk saat ini sedang menghentikan sementara status Bandara HAS Hannandjoeddin sebagai bandara internasional.
” Hal ini bisa diusulkan kalau ada penerbangan internasional, contoh ada penerbangan dari Singapura ke Belitung maka bisa dibuka kembali”, ujar Safrizal. Selasa (30/4/2024).
“Saya sudah berbicara dengan Deputi Perhubungan, kalau memang ada penerbangan internasional ke belitung beliau siap mendukung kembali dibukanya rute internasional”, ujarnya.
Dilanjutnya bahwa dengan kondisi sekarang yang belum adanya lagi jadwal penerbangan internasional malah akan menambah biaya oprasional.
“Untuk sementara rute penerbangan regional dulu sambil menunggu ada penerbangan internasional kita akan genjot daya tarik wisata di Babel ini”. Kata Safrizal.
Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 31 Tahun 2024 tentang Penetapan Bandar Udara Internasional pada 2 April 2024, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara resmi telah menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik.