Syukuran Harlah Ke-62, Jangkar Muda PMII Brebes Gelar Tadarus Politik

JAWA TENGAH, FAKTABERITA — Jaringan Kultural Muda Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Jangkar Muda PMII) Kabupaten Brebes mengelar tasyakuran Harlah PMII ke-62 yang dilaksanakan di Rumah Makan Husen Jaya Limbangan, pada Minggu, (17/4/2022). Dalam acara tersebut, turut diadakan buka puasa bersama dan tadarus politik.

Mabincab PC PMII Sahabat Roni Andi Krisna berpesan bahwa kader PMII harus menguasai keilmuanya di semua bidang sesuai dengan yang ditekuni. Hal tersebut kata dia, sebagai penguat dan peningkatan dalam kualitas kaderisasi supaya kader PMII Mampu menjadi kader yang profesional.

Bacaan Lainnya

“Kader PMII harus melakukan akselerasi untuk mengimbangi perubahan zaman yang begitu cepat, supaya dalam pendistribusian kader PMII mampu bersaing baik pada ranah lokal maupun global,” kata dia melalui keterangan yang diterima Faktaberita.co.id, Senin (18/4/2022).

Selain itu, Sahabat Adaib Riyadi selaku Ketua Jangkar Muda menyampaikan pada kesempatan acara tasyakuran Harlah PMII yang ke-62 dan sekaligus buka puasa bersama sebagai mempererat tali silaturahim dan meningkatkan keharmonisan dalam menjalankan organisai pergerakan.

“Gerakan Kader PMII yang sudah berumur 62 tahun harus mampu mengejar ketertinggalan peningkatan pembangunan sumberdaya kader. PMII Kabupaten Brebes mampu memberikan perubahan dengan keilmuan dan kreatifitas yang ada pada keahlian individu kader PMII,” ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut juga, Sahabat Muamar Reza Pahlefi selaku Ketua KPU Kabupaten Brebes, memberikan arahan dalam penyampeanya tadarus Politik dan Demokrasi.

“Betapa pentingnya mahasiswa itu tahu dengan ilmu politik apa lagi PMII harus lebih paham dengan pendidikan politik, pendidikan politik ini mengajarkan bagaimana seseorang warga negara memahami hak-hak politik dan kewajiban politiknya,” ujar Reza.

“Pendidikan politik juga bisa dilakukan secara dini, yakni dengan cara memaksakan kehendak orang tua kepada anak. Karenanya pendidikan politik sangat penting. Karena ini menyangkut demokrasi yang sesungguhnya. Demokrasi itu sendiri bukan tujuan, tetapi merupakan sistem politik yang berlaku dalam sistem negara,” sambungnya.

Dia berharap, kader PMII bisa memahami pendidikan politik bukan malah memandang politik itu kotor. Di hari lahir PMII yang ke 62 ini bisa menumbuhkan semangat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ke arah yang lebih memahami dalam pentingnya berpolitik.

“Serta menjadi organisasi terdepan dalam mengawasi jalanya Politik dan demokrasi yang ada di daerah sampai nasional,” tegasnya.

Hadir di acara tersebut Wakil Mabincab PMII Sahabat Roni Andi Krisna, Sahabat Muamar Riza Pahlevi Ketua KPU Brebes, Sahabat Afifudin Eljufri Selaku anggota Mabincab, Pengurus PC PMII Brebes, Kader, anggota PMII dan Mahasiswa di Kabupaten Brebes.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *