FAKTA BERITA, JAKARTA – Corruption Investigation Committee (CIC) menolak keras rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Pulau Gelasa, Kabupaten Bangka Tengah. CIC bahkan menyebut rencana itu sama saja menyiapkan kuburan bagi masyarakat Bangka Belitung, Sabtu (27/9/2025).
“Hal ini sama saja menyiapkan kuburan untuk masyarakat Bangka Belitung,” tegas Ketua Umum DPP CIC, Raden Bambang SS.
CIC menuding pemerintah lebih mementingkan kepentingan cukong dan investor dibandingkan keselamatan rakyat. Bambang mengingatkan bahwa teknologi nuklir tidak hanya rawan kecelakaan, tetapi juga rentan terhadap serangan siber yang bisa mengancam nyawa masyarakat.
“Jangan asal bangun. Perhatikan kondisi masyarakat Babel, apakah sudah siap menerima PLTN atau belum. Kalau hanya menguntungkan cukong, wajar masyarakat menilai ada praktik korupsi berjamaah,” ujarnya.
