Waspada Penipuan Berkedok Asmara, Bea Cukai Pangkalpinang Ingatkan Masyarakat Jangan Mudah Tertipu!

FAKTA BERITA, PANGKALPINANG – Bea Cukai Pangkalpinang kembali mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan instansi resmi dengan kedok asmara. Kasus terbaru menimpa seorang ibu rumah tangga berinisial Lina (40), warga Pangkalpinang, yang nyaris menjadi korban penipuan senilai jutaan rupiah dari pelaku yang mengaku sebagai kekasih daringnya asal luar negeri.

Kisah bermula saat Lina berkenalan dengan seorang pria bernama Mark melalui media sosial. Pria tersebut mengaku sebagai pengusaha asal Inggris yang ingin mengirimkan hadiah berupa barang berharga dari luar negeri kepada Lina sebagai bentuk keseriusannya. Beberapa hari kemudian, Lina menerima pesan dari seseorang yang mengaku sebagai petugas Bea Cukai dan memberitahukan bahwa paket hadiah dari Mark tertahan di bandara dan harus ditebus dengan sejumlah uang.

Dalam keadaan panik dan percaya, Lina sempat bersiap mentransfer dana ke rekening yang diarahkan pelaku. Beruntung, anak Lina, Olin, mencurigai kejanggalan dalam pesan tersebut dan segera melaporkannya ke Kantor Bea Cukai Pangkalpinang. Setelah diverifikasi, diketahui bahwa seluruh informasi tersebut adalah modus penipuan yang telah marak terjadi di berbagai daerah.

Kepala Seksi Kepatuhan Internal Bea Cukai Pangkalpinang, Agung Hermawan, menyampaikan bahwa pihak Bea Cukai tidak pernah meminta transfer dana secara langsung melalui pesan pribadi atau media sosial, apalagi dalam bentuk iming-iming hadiah pribadi dari luar negeri.

“Kami mengapresiasi tindakan cepat dari anak korban yang segera melakukan verifikasi langsung ke kantor kami. Ini menyelamatkan keluarga mereka dari kerugian besar,” ujar Agung.

Agung juga menegaskan bahwa setiap proses pengeluaran barang dari luar negeri selalu dilakukan melalui prosedur resmi dan transparan, dan dapat dicek melalui situs dan layanan resmi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.