Waspadai Virus ASF, Dinas Peternakan Bateng Terbitkan Surat Edaran Kepada Peternak Babi

Ist

BANGKA TENGAH, FABERTA — Dinas Pertanian dan Peternakan Bangka Tengah memberikan himbauan kepada semua peternak babi di Bangka Tengah terhadap bahayanya virus demam babi Afrika atau African Swine Fever (ASF).

Himbauan tersebut tertuang dalam surat edaran Dinas Pertanian dan peternakan Bangka Tengah pada tanggal 15 Maret 2021 terkait antisipasi masuknya virus ASF ke Bangka Tengah

“Virus ASF ini dideteksi sudah masuk ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tepatnya Kabupaten Bangka, untuk itu kami harapkan melalui surat edaran ini kita bisa mencegah masuknya virus ini ke Bangka Tengah,’ujar Sunaryo, Kabid Peternakan Dinas Peternakan Bangka Tengah, Kamis, (25/3/2021).

Dirinya menjelaskan, hingga saat ini di Bangka Tengah sendiri belum ada ditemukan kasus babi yang terindetifikasi virus ASF, namun guna mewaspadai virus tak menyebar dan masuk, pihak akan terus melakukan pemantauan ke setiap peternak Babi yang ada di Bangka Tengah.

“Walaupun virus ASF tidak berbahaya bagi manusia, namun penyebarannya pada sesama hewan patut diperhatikan karena bisa menyebabkan kematian 100 persen sehingga menimbulkan kerugian besar secara ekonomi bagi peternak,”terangnya.

Ia menyampaikan kepada seluruh peternak babi di Bangka Tengah untuk segera berkoordinasi dengan pihaknya jika ada dugaan ternak babi yang terkontaminasi virus ASF.

“jika ditemukan adanya dugaan ternak babi yang terindikasi virus ASF, untuk bisa melapor ke Dinas Peternakan agar kami segera melakukan tindak lanjut untuk mencegah virus menyebar luas.”tutupnya

Surat edaran Dinas Pertanian dan Peternakan Bangka Tengah terkait himbauan waspada penyebaran virus ASF.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *